Sejarah penemuan popok, orang tua harus tau fakta ini

Sejarah penemuan popok, Orang-orang telah menemukan banyak cara untuk menutupi pantat mereka. Dan hanya sedikit orang yang berpikir untuk menutupi milik orang lain – dalam arti sebenarnya. Hasilnya, orang tua di seluruh dunia memperoleh sedikit kebebasan dengan penemuan popok.

Orang pertama yang berpikir untuk meringankan penderitaan orang tua adalah Marion Donovan. Pada tahun 1946, dengan menggunakan tirai kamar mandi tahan air, dia menjahit penutup popok agar seprai tempat tidur bayi tidak basah. Versi finalnya terbuat dari nilon parasut dan dilengkapi kancing plastik sebagai pengencang. Pada tahun 1951, Marion menerima paten atas penemuannya, yang menjadi populer. Namun upaya untuk membuat popok bayi penyerap sekali pakai berbahan dasar kertas gagal: perusahaan kertas yang didekati Marion hanya menertawakannya, dengan mengatakan bahwa “itu tidak praktis dan tidak ada yang membutuhkannya.”Pada tahun 1957, tongkat estafet yang jatuh dari tangan Donovan diambil alih oleh Victor Mills, salah satu ahli kimia terkemuka di Procter & Gamble.

Pada saat itu, ia telah bekerja di perusahaan tersebut selama 31 tahun dan, berkat solusi cerdiknya untuk mengubah produk bermasalah menjadi produk terlaris, ia telah mendapatkan reputasi sebagai orang yang mampu melakukan keajaiban (khususnya, ia mengembangkan teknologi untuk memproduksi keripik Pringles. ).

Tak heran jika permintaan manajemen ditujukan kepada Mills. P&G baru saja mengakuisisi Charmin Paper Company dan membutuhkan ide untuk produk kertas.Victor baru saja menjadi seorang kakek, jadi ide popok kertas sekali pakai sangat dekat dengannya. Dia berkonsultasi dengan dokter anak, yang dengan hangat menyetujui usulannya. Departemen riset P&G pergi ke toko mainan dan membeli beberapa boneka “kencing” Betsy Wetsy yang populer pada saat itu. Pada merekalah popok penyerap sekali pakai diuji. Dan tak lama kemudian pengujian dimulai pada manusia – pada kenyataannya, pada tiga cucu Mills dan saudara kembar rekannya Bob Duncan.

Popok pertama cukup sederhana, potongan kertas penyerap berbentuk persegi yang dilapisi polietilen dan diikat dengan peniti, dan harganya sekitar setengah dolar per lembarnya jika dibandingkan dengan harga sekarang. Namun bahkan dalam bentuk ini, mereka menciptakan revolusi nyata ketika dirilis ke pasar di Illinois pada tahun 1961.

Produk baru ini memasuki pasar global dengan merek Pampers pada awal tahun 1970-an dan langsung menjadi buku terlaris. Selanjutnya, kertas digantikan oleh superabsorben, yang dikembangkan pada akhir tahun 1960an oleh ahli kimia dari Johnson & Johnson dan Dow Chemical. Saat ini, 30 miliar popok sekali pakai terjual setiap tahunnya di seluruh dunia. Saya ingin tahu apa pendapat perwakilan perusahaan kertas yang menolak mendukung Marion Donovan tentang hal ini?