Iklan Floating Google AdSense (Diperbaiki)
×
BerandaEnsiklopediaDaftar Kode IBAN dan CIBAN Bank BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan Bank...

Daftar Kode IBAN dan CIBAN Bank BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan Bank Lainnya

Dalam era digital saat ini, transaksi keuangan menjadi semakin mudah dan cepat. Salah satu aspek penting dalam melakukan transaksi, baik domestik maupun internasional, adalah penggunaan kode IBAN (International Bank Account Number) dan CIBAN (Customer Identification Bank Account Number). Kode-kode ini berfungsi untuk mengidentifikasi rekening bank secara unik, sehingga meminimalkan risiko kesalahan dalam pengiriman uang. Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang kode IBAN dan CIBAN dari berbagai bank di Indonesia, termasuk BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan bank lainnya.

 Apa Itu Kode IBAN dan CIBAN?

Sebelum kita membahas lebih lanjut, mari kita pahami terlebih dahulu apa itu kode IBAN dan CIBAN.

Kode IBAN

IBAN adalah singkatan dari International Bank Account Number. Kode ini digunakan untuk mengidentifikasi rekening bank secara internasional. Format IBAN bervariasi dari satu negara ke negara lain, tetapi umumnya terdiri dari kode negara, dua digit angka kontrol, dan nomor rekening bank. Di Indonesia, IBAN biasanya digunakan untuk transaksi internasional, terutama untuk pengiriman uang ke luar negeri.

Kode CIBAN

CIBAN, atau Customer Identification Bank Account Number, adalah kode yang digunakan oleh bank untuk mengidentifikasi rekening nasabah. Kode ini biasanya digunakan dalam transaksi domestik dan dapat berbeda antara satu bank dengan bank lainnya. CIBAN membantu bank dalam memproses transaksi dengan lebih cepat dan akurat.

Mengapa Kode IBAN dan CIBAN Penting?

Kode IBAN dan CIBAN sangat penting dalam dunia perbankan karena beberapa alasan:

1. Keamanan Transaksi: Dengan menggunakan kode ini, risiko kesalahan dalam pengiriman uang dapat diminimalkan. Kode yang tepat memastikan bahwa dana dikirim ke rekening yang benar.

2. Efisiensi: Kode ini mempercepat proses transaksi, baik domestik maupun internasional. Bank dapat memproses transaksi lebih cepat dengan adanya kode yang jelas.

3. Standarisasi: Kode IBAN dan CIBAN memberikan standar yang diakui secara internasional, sehingga memudahkan komunikasi antara bank di berbagai negara.

Daftar Kode IBAN dan CIBAN Bank BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan Bank Lainnya

Berikut adalah daftar kode IBAN dan CIBAN untuk bank-bank besar di Indonesia:

 1. IBAN, CIBAN Bank BCA

Kode IBAN: Bank Central Asia (BCA) tidak menggunakan IBAN untuk transaksi domestik. Namun, untuk transaksi internasional, Anda dapat menggunakan kode SWIFT BCAIIDJA.

Kode CIBAN: CIBAN BCA terdiri dari 16 digit yang dimulai dengan 014 (kode bank BCA). Contoh: 014-1234567890.

 2. IBAN, CIBAN Bank BRI

Kode IBAN: Bank Rakyat Indonesia (BRI) juga tidak menggunakan IBAN untuk transaksi domestik. Untuk transaksi internasional, gunakan kode SWIFT BRINIDJA.

Kode CIBAN: CIBAN BRI terdiri dari 16 digit yang dimulai dengan 002 (kode bank BRI). Contoh: 002-1234567890.

3. IBAN, CIBAN Bank BNI

Kode IBAN: Bank Negara Indonesia (BNI) tidak menggunakan IBAN untuk transaksi domestik. Untuk transaksi internasional, gunakan kode SWIFT BNINIDJA.

Kode CIBAN: CIBAN BNI terdiri dari 16 digit yang dimulai dengan 009 (kode bank BNI). Contoh: 009-1234567890.

 4. IBAN, CIBAN Bank Mandiri

Kode IBAN:  Bank Mandiri tidak menggunakan IBAN untuk transaksi domestik. Untuk transaksi internasional, gunakan kode SWIFT BMRIIDJA.

Kode CIBAN: CIBAN Mandiri terdiri dari 16 digit yang dimulai dengan 008 (kode bank Mandiri). Contoh: 008-1234567890.

5. IBAN, CIBAN Bank CIMB Niaga

Kode IBAN: CIMB Niaga tidak menggunakan IBAN untuk transaksi domestik. Untuk transaksi internasional, gunakan kode SWIFT CIBBIDJA.

Kode CIBAN: CIBAN CIMB Niaga terdiri dari 16 digit yang dimulai dengan 022 (kode bank CIMB Niaga). Contoh: 022-1234567890.

6. IBAN, CIBAN Bank Danamon

Kode IBAN: Bank Danamon tidak menggunakan IBAN untuk transaksi domestik. Untuk transaksi internasional, gunakan kode SWIFT BDINIDJA.

Kode CIBAN: CIBAN Danamon terdiri dari 16 digit yang dimulai dengan 011 (kode bank Danamon). Contoh: 011-1234567890.

7. IBAN, CIBAN Bank Permata

Kode IBAN: Bank Permata tidak menggunakan IBAN untuk transaksi domestik. Untuk transaksi internasional, gunakan kode SWIFT BBBAIDJA.

Kode CIBAN: CIBAN Permata terdiri dari 16 digit yang dimulai dengan 013 (kode bank Permata). Contoh: 013-1234567890.

8. IBAN, CIBAN Bank BTPN

Kode IBAN: Bank BTPN tidak menggunakan IBAN untuk transaksi domestik. Untuk transaksi internasional, gunakan kode SWIFT BTPSIDJA.

Kode CIBAN: CIBAN BTPN terdiri dari 16 digit yang dimulai dengan 007 (kode bank BTPN). Contoh: 007-1234567890.

 9. IBAN, CIBAN Bank Syariah Indonesia (BSI)

Kode IBAN: Bank Syariah Indonesia tidak menggunakan IBAN untuk transaksi domestik. Untuk transaksi internasional, gunakan kode SWIFT BSIDIDJA.

Kode CIBAN: CIBAN BSI terdiri dari 16 digit yang dimulai dengan 451 (kode bank BSI). Contoh: 451-1234567890.

Cara Mendapatkan Kode IBAN dan CIBAN

Untuk mendapatkan kode IBAN dan CIBAN, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:

1. Hubungi Bank Anda: Cara paling mudah untuk mendapatkan kode IBAN dan CIBAN adalah dengan menghubungi customer service bank Anda. Mereka akan memberikan informasi yang Anda butuhkan.

2. Cek Melalui Internet Banking: Banyak bank yang menyediakan informasi tentang kode IBAN dan CIBAN melalui layanan internet banking mereka. Anda dapat masuk ke akun Anda dan mencari informasi tersebut.

3. Kunjungi Cabang Bank: Jika Anda tidak dapat menemukan informasi secara online, Anda dapat mengunjungi cabang bank terdekat dan meminta bantuan dari petugas.

Pentingnya Memastikan Kode yang Tepat

Sebelum melakukan transaksi, sangat penting untuk memastikan bahwa Anda menggunakan kode IBAN dan CIBAN yang tepat. Kesalahan dalam memasukkan kode dapat menyebabkan dana Anda terkirim ke rekening yang salah, yang bisa berakibat fatal. Berikut adalah beberapa tips untuk memastikan Anda menggunakan kode yang benar:

1. Verifikasi Kode: Selalu verifikasi kode yang Anda terima dari sumber yang terpercaya. Jangan hanya mengandalkan informasi dari teman atau sumber yang tidak jelas.

2. Gunakan Sumber Resmi: Pastikan Anda mendapatkan kode dari sumber resmi, seperti situs web bank atau customer service bank.

3. Periksa Kembali Sebelum Mengirim: Sebelum mengirim uang, periksa kembali semua detail transaksi, termasuk kode IBAN dan CIBAN.

Kesimpulan

Kode IBAN dan CIBAN adalah bagian penting dari sistem perbankan yang membantu memastikan keamanan dan efisiensi transaksi. Dengan memahami kode-kode ini, Anda dapat melakukan transaksi dengan lebih percaya diri. Bank BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan bank lainnya memiliki format dan kode yang berbeda untuk IBAN dan CIBAN, dan penting untuk mengetahui kode yang tepat sebelum melakukan transaksi.

Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut tentang kode IBAN dan CIBAN, jangan ragu untuk menghubungi bank Anda atau mencari informasi lebih lanjut di situs web resmi mereka. Dengan informasi yang tepat, Anda dapat melakukan transaksi dengan aman dan efisien.

kode IBAN, kode CIBAN, Bank BCA, Bank BRI, Bank BNI, Bank Mandiri, Bank CIMB Niaga, Bank Danamon, Bank Permata, Bank BTPN, Bank Syariah Indonesia, perbankan Indonesia, transaksi internasional, keamanan transaksi, informasi perbankan.


Contributor : Bedrus Syamsi

Editor : Syamsul Arifin

Published : Ulil Albab

®Copyright | https://sawahmaya.com |

Artikel Terkait

Author Sawah Maya
Author Sawah Mayahttps://sawahmaya.com
Penulis, Editor dan Publisher

#Sedang TrendingHot