Wow!!! Inilah Tujuan Rusia Di Balik Ukraina (Rusia-Ukraina)

Sawahmaya.com

Konflik tersebut menandai pergeseran keamanan global dari periode unipolar dominasi AS ke periode yang di tentukan oleh persaingan baru antara kekuatan besar. Pada Februari 2022. Kemudian, Rusia memulai invasi besar-besaran ke Ukraina dengan tujuan menggulingkan pemerintah Volodymyr Zelenskyy yang berpihak pada Barat.

Kepentingan Invansi Rusia-Ukraina

Rusia memiliki ikatan budaya, ekonomi, dan politik yang mendalam dengan Ukraina.

Budaya

Rusia dan Ukraina memiliki ikatan keluarga yang kuat sejak berabad-abad yang lalu. Kyiv, ibu kota Ukraina terkadang di sebut sebagai “ibu kota Rusia”. Yang setara dalam hal pengaruh budaya dengan Moskow dan Sankt Peterburg. Kyiv pada abad kedelapan dan kesembilan. Agama Kristen di bawa dari Byzantium ke bangsa Slavia. Selanjutnya, Ke-kristenan-lah yang menjadi jangkar bagi Kievan Rus (Negara Slavia). Darinya orang Rusia, Ukraina, dan Belarusia modern menarik garis keturunan mereka.

Sekitar delapan juta etnis Rusia tinggal di Ukraina pada tahun 2001. Menurut sensus yang di lakukan tahun itu, sebagian besar di selatan dan timur. Moskow mengklaim kewajiban untuk melindungi orang-orang ini sebagai dalih atas tindakannya di Krimea dan Donbas pada 2014.

Setelah Soviet runtuh. Banyak politisi Rusia memandang perceraian dengan Ukraina sebagai kesalahan sejarah dan ancaman terhadap kedudukan Rusia sebagai kekuatan besar. Kehilangan Ukraina dan membiarkannya jatuh ke Blok Barat. Akan di lihat oleh banyak orang sebagai pukulan besar bagi prestise internasional Rusia. Pada tahun 2022,Putin menyebut perang yang meningkat dengan Ukraina sebagai bagian dari perjuangan melawan kekuatan Barat. Yang berniat menghancurkan Rusia.

*Lanjut Baca Halaman Berikutnya

Share:

Related Post

Tinggalkan komentar

Tinggalkan komentar